Melepaskan kesenangan jangka pendek demi kebahagiaan jangka panjang.
That's not easy anyway...
Berhari2 ini memang penuh warna dalam hidupku. Thanks God for that.. though the color is not always bright and shiny, but also dark and full of shadow.
Mengutip kata dari seorang teman
"Berjalan memang harus hati-hati. Kita tidak pernah tahu pasti mana lubang, dan mana bukan lubang. Saat terjatuh dalam lubang, kita harus bangkit lagi dan berjalan lagi, dan jatuh lagi, dan bangkit lagi. Jatuh memang sakit.. Berusaha utk tidak jatuh memang perlu.. Tapi bukan berarti aku tidak berani melangkah krn takut jatuh. Justru semua pengalaman2 itu jadi pelajaran supaya kita lebih jitu memilih jalanan yg baik. But then.. kalo memang akhirnya jatuh lagi, at least.. kita tahu bagaimana cara jatuh yg paling baik, dan bagaimana caranya bangun lagi."
Mungkin aku merasa perfeksionis.. sehingga saat jatuh, bukan hanya sakit, tapi malu yg berkepanjangan, dan kebodohan yg disesali berhari2. It's not a good idea anyway...
JATUHLAH karena memang kamu hanya seorang hamba Tuhan
JATUHLAH karena memang didalam lubang itu banyak kebijaksanaan yg dipersiapkan untukmu
JATUHLAH untuk membuatmu lebih manusiawi
Aku kembali terjatuh setelah bermimpi..Jiwa pemberontak dalam diri ini memang tidak pernah terwujud nyata, tp terucap jelas lewat mimpi2 di malam hari. Aku mengagumi hal-hal itu..Tapi tiba saatnya Tuhan menyadarkan aku lagi. IT'S NOT MY WAY! MY DREAM IS ONLY A DREAM THAT MIGHT NOT SUIT WITH ME.
I dont know exactly what best for me.. tp dari segala ramuan pengalaman dan pengenalan diri sendiri..
Hari ini
Aku memutuskan melepaskan kesenangan jangka pendek
Demi kebahagiaan jangka panjang.
Is this a right decission? dont know either.
But I'm sure with my own way.
my choice.
Please forgive me.....
Regulating the (yet) Unregulable?
1 year ago
No comments:
Post a Comment